Saturday, 4 April 2015

KITA CUMA ADA KITA DAN PENCIPTA, BEGITULAH BIASANYA



Nilam,

Malam tadi, mak rasa sangat sendirian.

Merempuh hujan rintik-rintik dalam pekat malam ... kuat sungguh rasa sendiri itu ...

Seandainya ada insan yang sudi menemani kita, alangkah indahnya ...

tapi kita sendiri ...

Sejenak, mak melayani rasa sendiri itu dalam kesayuan hati ...

Tapi, tiba-tiba, mak tersedar, mak tidak sendiri.  Allah bersama kita.

Mengingati Allah bersama kita, kesedihan mak hilang dibawa angin entah ke mana.

Lalu kita teruskan hidup ini seadanya.

Kita teruskan hidup ini dengan apa yang ada.

AKAN SENTIASA MAK INGATKAN DIRI INI  : USAH LUPA  WALAU DI MANA DIRI BERADA :

Kita cuma ada kita dan PENCIPTA.

begitulah, biasanya!

No comments:

Post a Comment